Macam-Macam Desktop Environment di Linux - Selamat malam sobat Simultan Linux, masih bersama admin +Hardiyan Kesuma tentunya, kali ini admin akan membahas tentang Desktop Environment di Linux. Bentar, sobat tahu gak sih pengertian dari Desktop Environment? Menurut Wikipedia Desktop Environment adalah gaya grafis antarmuka pengguna (GUI=Graphical User Interface) yang mememperlihatkan kiasan desktop di layar komputer modern.
Biar lebih mudah dicerna sobat, admin akan jelaskan lagi. Ibarat gaya baju seseorang lebih tepatnya, jadi sobat bisa pilih gaya baju Linux sesuai keinginan. Nah, sekarang admin akan jelaskan 5 jenis Desktop Environment yang sering sekali dipakai oleh para user dan juga linux programmer.
Jenis-Jenis Desktop Environment di Linux :
1. KDE
KDE (K Desktop Environment) adalah desktop environment dan platform pengembangan aplikasi yang dibangun dengan toolkit Qt dari Trolltech. Sobat dapat menemui KDE pada sistem Unix, seperti Linux, BSD, dan Solaris. KDE juga tersedia untuk Mac OS X dengan bantuan lapisan X11 dan untuk Microsoft Windows dengan bantuan Cygwin.
Fitur KDE : User friendly, fleksibilitas, dan portabitilis. KDE dikembangkan sejalan dengan KDevelop, paket pengembangan perangkat lunak, dan KOffice, paket aplikasi office.
[+] Required Ram : 615 MB
[+] Required Cpu : 1Ghz
2. GNOME
Buat sobat pengguna setia Ubuntu, pasti udah gak asing dong sama GNOME. Yups, Ubuntu secara default menggunakan GNOME sebagai Desktop Environment nya. GNOME secara keseluruhan terdiri dari perangkat lunak bebas dan gratis. GNOME merupakan proyek internasional untuk menciptakan kerangka, aplikasi perangkat lunak untuk desktop, dan juga untuk mengatur peluncuran, penanganan file dan manajemen tugas jendela (window).
[+] Required Ram : 768 MB
[+] Required Cpu : 400 MHz
3. XFCE
Berat menggunakan KDE dan GNOME? XFCE bisa menjadi solusi. XFCE adalah sebuah desktop yang kencang dan ringan untuk sistem operasi Linux. Dirancang untuk produktifitas dan sangat mudah dikonfigurasi dengan tetap mengikuti spesifikasi Freedesktop.
[+] Required Ram : 192 MB
[+] Required Cpu : 300 MHz
4. LXDE
Admin Hardiyan baru aja selesai membuat Remastering Linux yang admin beri nama Nedalubuntu., juga menggunakan LXDE sebagai default Desktop Environment nya. Memang namanya kurang greget, namun kedepan admin akan membuat Linux lagi dengan fitur dan nama yang lebih greget :). Sedikit info, LXDE menggunakan RAM dan CPU berkemampuan rendah namun tetap kaya fitur sistem operasi.
[+] Required Ram : 128 MB
[+] Required Cpu : 266 MHz
5. MATE
Bicara MATE gak lepas dari yang namanya Linux Mint, jujur admin pertama kali menggunakan Linux adalah Linux Mint, pas banget dengan namanya "Mint". Pertama kali masuk Desktop Environment Linux Mint rasanya adem banget plus ada efek mint gitu, hahaha. Kurang lebih tampilan MATE hampir sama dengan GNOME kok sob.
Recomended System Requirements GNOME :
[+] Required Ram : 768 MB
[+] Required Cpu : 400 MHz
[+] Required Ram : 768 MB
[+] Required Cpu : 400 MHz
Download aja lewat link berikut ...
Macam-Macam Desktop Environment di Linux
0 Response to "Macam-Macam Desktop Environment di Linux"
Post a Comment